Jumat, 04 November 2016 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhi Firmansyah Surapati 3723
(Foto: Yopie Oscar)
Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) Jakarta Selatan mengerahkan sebanyak 60 personel untuk mengatur lalu lintas (lalin). Mereka ditempatkan di berbagai lokasi yang rawan kemacetan imbas aksi demontrasi yang berlangsung.
Kepala Seksi Pengawasan dan Pengendalian Sudinhubtrans Jakarta Selatan, Edy Sufa'at mengatakan, penyiagaan petugas untuk pengaturan atau pengalihan arus lalin apabila terjadi penumpukan kendaraan karena terdapat konsentrasi massa.
Puluhan petugas disebar ke-15 titik penjagaan yakni, Jalan di sekitar Sentra BRI, Kolong Semanggi sisi timur dan barat, depan Atma Jaya, Jalan Casablanca, Jalan di sekitar Hotel Meridien dan Hotel Continental (City Walk), Jalan Setiabudi, Landmark, BNI 46, Kota Bumi, Teluk Betung, Exit Tol Polda, TL Kuningan, dan TL Pancoran.
"Pengaturan bila terjadi stuck dan dilakukan upaya pengalihan. Kami gabung dengan unsur samping, semua komando ada di Kepolisian jadi sifatnya situasional," ujar Edy, Jumat (4/11).
Sampai saat ini situasi lalin sepanjang Jalan Sudirman masih cenderung sepi. Sesekali tampak massa pendemo melintas. Volume kendaraan di jalan ini juga relatif berkurang, lain dari hari biasanya.
"Yang sudah banyak ditutup di wilayah Jakarta Pusat. Tapi memang situasi lalinnya sekarang sangat beda sekali mungkin karena adanya demo ini," tandasnya