Jumat, 23 September 2016 Reporter: Nurito Editor: Andry 3665
(Foto: Nurito)
Kodam Jaya menyiapkan 1.540 personel TNI untuk membantu pengamanan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI tahun 2017. Para personel tersebut disiagakan mulai 4 Oktober 2016 hingga pemilihan selesai.
Kepala Penerangan Kodam Jaya, Kolonel Infantri, Heri Prakosa Ponco Wibowo mengatakan 1.540 pasukan yang diturunkan ini akan membantu aparat kepolisian
"Mereka efektif diturunkan pada 4 Oktober hingga pelaksanaan Pilkada selesai," katanya, Jumat (23/9).
Ia menyebutkan, 500 dari 1.540 personel tersebut merupakan pasukan satuan tempur yang dilengkapi perlengkapan anti huru hara seperti tameng, pentungan, pelindung kaki, tangan, helm dan sebagainya.
"Kita juga kerahkan intelijen dan satuan ke wilayahan lainnya. Pengamanan ini dilakukan dengan sistem terbuka dan tertutup," sambungnya.
Menurut Heri, pengamanan akan difokuskan di sejumlah titik. Di antaranya kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU)
DKI Jakarta, pusat keramaian dan tempat ibadah"Sejak jauh-jauh hari, pasukan intelijen sudah disebar ke berbagai sudut Ibukota," tandasnya.