Kamis, 11 Agustus 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Rio Sandiputra 2900
(Foto: Yopie Oscar)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menambah subsidi di berbagai bidang untuk menekan jumlah masyarakat miskin. Kesempatan usaha untuk masyarakat miskin juga akan dibuka lebih di 2017 mendatang.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Sai
ful Hidayat mengatakan, untuk mengurangi kemiskinan bukan hanya memberikan bantuan langsung kepada yang membutuhkan."Orang miskin itu harus kita anggap sebagai subjek yang berdaya, yang produktif. Sehingga diberi kesempatan bagi dia untuk mengembangkan potensi dan kemampuan secara maksimal dalam bentuk usaha," ujarnya, usai Rakerda Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Tingkat Provinsi DKI Jakarta, Kamis (11/8).
Sementara untuk program subsidi, menurut Djarot hanya untuk menstimulus dan juga membantu mengurangi beban ekonomi dari masyarakat miskin.
"Mulai dari anak lahir di imunisasi kemudian BPJS kesehatan, subsidi transportasi, subsidi perumahan kemudian BPJS ketenagakerjaan. Lalu subsidi untuk permodalan, pembangunan RPTRA, pemberian lokasi mereka untuk berusaha. Tingkat kemiskinan harusnya turun tahun depan dengan banyaknya program itu," tandasnya.