Rabu, 10 Agustus 2016 Reporter: Nani Suherni Editor: Nani Suherni 7033
(Foto: Istimewa)
Koridor Mass Rapid Transit (MRT) di Jalan Sisingamangaraja untuk jalur layang memasuki tahap konstruksi pemasangan gelagar. Targetnya pemasangan gelagar dari Jalan Sisingamangaraja menuju Haji Nawi selesai pada pertengahan tahun 2017 mendatang.
Dirut PT MRT Jakarta, Dono Bustami mengatakan, pekerjaan ini merupakan salah satu bagian dari pekerjaan konstruksi untuk pembangunan koridor jalur layang MRT.
"Target pemasangan gelagar per hari yaitu sejumlah enam buah gelagar. Dengan waktu pelaksanaan pekerjaan di malam hari mulai pukul 22.00 hingga 04.00," ungkap Dono, Rabu (10/8).
Dikatakan Dono, tiap bentang antar tiang atau
kolom jalur layang MRT CP 103 memiliki panjang 30-40 meter dan akan dipasang 11-12 buah gelagar.Segmen gelagar (box girder) yang digunakan merupakan produksi dari Wika Beton-Jaya Beton Joint Operation. Paket kontrak CP 103 ini dikerjakan yaitu Obayashi-Shimizu-Jaya Konstruksi Joint Venture (OSJ JV).
"Pemasangan gelagar pada area CP 103, terdapat dua buah alat launching gantry yang akan digunakan pada ruas Jalan Sisingamangaraja hingga Jalan Fatmawati," tandasnya.