Jumat, 05 Agustus 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Nani Suherni 4330
(Foto: doc)
Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Koesmedi memastikan, pihaknya langsung mengurus pendaftaran kartu badan penyelenggara jaminan sosial (BPJS) kesehatan tujuh kepala keluarga di Puskesmas Koja.
"Kita ambil kartunya dan kita berikan kartu yang benar, karena mereka tidak mampu pembayarannya ditanggung pemda," ujarnya, Jumat (5/8).
Menurutnya kartu BPJS palsu tidak akan bisa digunakan di seluruh layanan kesehatan DKI. Pasalnya data pemilik kartu secara otomatis ada di sistem saat mereka sudah didaftarkan.
"Tidak akan bisa digunakan karena ini sudah dalam sistem," tandasnya.
Pihaknya mengimbau agar masyarakat langsung mendaftarkan BPJS ke puskesmas atau kantor BPJS terdekat. Pasalnya adanya kartu BPJS palsu sebelumnya dikarenakan pembuatannya diurus oleh calo yang tidak bertanggung jawab.
Sebelumnya sebanyak 28 warga tersebut teridentifikasi oleh Puskesmas Koja memiliki kartu BPJS palsu.