Rabu, 13 Juli 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Nani Suherni 2708
(Foto: Reza Hapiz)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta semua lurah dan camat ikut memberikan informasi lahan yang akan dibeli Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Tadi saya ketemu camat Setiabudi dan lurah-lurah. Saya pesani mereka untuk hati-hati betul. Mereka mesti memahami betul masalah pertanahan," katanya di
Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (13/7).Kasus pembelian lahan Cengkareng Barat ungkap Djarot bisa menjadi pembelajaran lurah dan camat di Ibukota. Terlebih karena kasus itu, mantan Lurah Cengkareng Barat, Sutarso telah ditahan penegak hukum.
"Jadi sebelum lahan dieksekusi, check and recheck. Anda (camat dan lurah) yang paling di depan lho ya. Kasus lahan Cengkareng Barat ini misalnya" tuturnya.
Djarot menambahkan, dirinya mendukung upaya penegak hukum untuk mengusut tuntas penyimpangan yang dilakukan oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam pembelian lahan untuk Rusun Cengkareng Barat.
"Kami ingin ini dibongkar betul supaya tidak ada lagi mafia tanah yang bermain. Kenapa? Ini nilainya bisa ratusan miliar. Tanah di DKI itu mahal banget lho," tandasnya.