Rabu, 15 Juni 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Rio Sandiputra 7123
(Foto: doc)
PT Food Station Tjipinang Jaya atau Food Station
tidak hanya menyediakan beras untuk operasi pasar saat bulan suci Ramadan ini. Pihaknya menggandeng PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) untuk jaminan stok pangan di Ibukota.Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya, Arief Prasetyo Adi mengatakan, sejak awal tahun lalu pihaknya telah bekerjasama dengan Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk penyediaan beras. Dalam kerjasama tersebut disepakati penyediaan beras hingga 200 ribu ton.
"Jadi ada yang sudah dikerjakan dari awal tahun lalu. Sekarang seolah-olah, beras nggak ada masalah. Sebenarnya kita siapkannya itu dari Februari lalu. Kami ada MoU sama Bulog," kata Arief, Rabu (15/6).
Sementara untuk komoditas lainnya seperti gula dan minyak goreng, pihaknya melakukan kerjasama dengan PT PPI dan PT RNI. Khusus untuk gula PT PPI sebelumnya hanya memasok 20 ton saja. Hal itu dikarenakan belum musim giling. Namun dalam waktu dekat akan dipasok lagi hingga 100 ton.
"Kami minta sama PPI untuk stok gula, hanya saat ini kan belum musim giling kemarni baru dapat 20 ton besok mungkin dapat 100 ton lagi source-nya. Kemudian minyak juga kami lakukan hal yang sama, kami sudah siapkan dari beberapa bulan yang lalu," ujarnya.
Arief mengaku telah melakukan operasi pasar dibeberapa lokasi. Sesuai dengan arahan dari Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama operasi pasar dilakukan di sekolah-sekolah dan rumah susun (rusun) agar tepat sasaran.
"Jualnya kemarin ada SDN 03 Palmerah, SDN Meruya Selatan, kemudian rusun-rusun mulai dari Marunda dan lain-lain kami kasih. Lurah-lurah yang minta kami berikan, plus Pasar Jaya. Jadi sekarang kalau main ke Food Station, kami punya stok itu di gudang. Save life-nya panjang," tandasnya.