Pedagang Tanaman di Jl Asia Afrika akan Ditata

Kamis, 28 April 2016 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Budhi Firmansyah Surapati 5993

Pedagang Tanaman di Jl Asia Afrika akan Ditata

(Foto: Rudi Hermawan)

Pedagang tanaman dan batu hias di Jl Asia Afrika, Tanah Abang akan ditata.  Rencananya, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat akan mengirimkan surat peringatan kepada para pedagang agar tidak berjualan di atas trotoar.

Hari Senin (2/4) besok kita akan kirim surat peringatan pertama

"Hari Senin (2/4) besok kita akan kirim surat peringatan pertama," ujar Hidayatullah, Camat Tanah Abang, Kamis (28/4).

Lebih lanjut, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi kepada sejumlah pedagang tersebut. Selain untuk mengembalikan fungsi trotoar, penataan ini juga dilakukan karena DKI Jakarta menjadi tuan rumah Asian Games 2018.

"Kita akan berikan SP 1, 2, 3 dan terakhir surat perintah bongkar. Kalau tidak diindahkan akan kita tertibkan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Hijaukan Lingkungan, Penjual Tanaman Gunakan RTH Gratis

Pedagang Tanaman Disediakan Lahan Berjualan

Rabu, 25 Maret 2015 5204

Petugas Amankan Proses Pengedaran SP1 di Kalijodo Jakut

Petugas Amankan Proses Pengedaran SP1 di Kalijodo Jakut

Kamis, 18 Februari 2016 10784

Besok, SP1 Dilayangkan ke Kalijodo

SP 1 untuk Warga Kalijodo Dilayangkan Besok

Rabu, 17 Februari 2016 3696

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307244

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282632

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks