Senin, 21 Maret 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 5108
(Foto: Reza Hapiz)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengaku siap memenuhi permintaan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo untuk menjadi pembicara terkait strategi penertiban Kalijodo.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Surabaya, Tri Risma Harini juga akan hadir dan berbicara mengenai strategi penertiban kawasan Dolly di hadapan para wali kota se-Indonesia.
"Beliau (Tjahjo Kumolo -red) bilang cuma tidak mau ada kampung kaya Kalijodo dijadikan prostitusi. Nah kalau itu saya bisa. Kalau prostitusi kayak di tukang pijat dan di hotel-hotel saya susah," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (21/3).
Basuki mengaku sempat menolak permintaan dari Tjahjo Kumolo untuk menjadi pembicara terkait strategi penertiban Kalijodo. Sebab menurutnya, menertibkan prostitusi bukan lah hal yang mudah.
"Saya bilang tadi, saya tidak bisa hapus prostitusi. Karena di tempat kos dan apartemen bisa jadi tempat prostitusi," tandasnya.