Kamis, 28 Januari 2016 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Rio Sandiputra 2382
(Foto: Istimewa)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat berharap peran mubaligh di Ibukota dapat menangkal paham radikalisme. Memaksimalkan fungsi masjid di Jakarta untuk syiar kebaikan merupakan salah satu caranya.
"Setiap minggu, para mubaligh ini banyak yang menjadi khotib untuk sholat J
umat, hampir 4.000 masjid. Kalau kita ingin aman, ingin baik, menanamkan nilai-nilai islam yang baik yang sesuai dengan Indonesia peran mubaligh menjadi sangat penting," katanya, Kamis (28/1).Dengan pengetahuan tentang ajaran Islam yang dimiliki para mubaligh itu, Djarot berharap dapat mensuarakan bahwa Islam yang ada di Indonesia merupakan Islam yang ramah dan welas asih.
"Para Mubaligh bisa menyampaikan dakwahnya saat menjadi khotib. Sehingga warga juga dapat menjaga betul Ibukota dengan pemahaman yang diterima dari para mubaligh tersebut," tandasnya.