Rabu, 06 Januari 2016 Reporter: Nurito Editor: Lopi Kasim 4878
(Foto: Nurito)
Kondisi Kali Sunter di kawasan Pulogadung, Jakarta Timur penuh sampah dan sedimentasi yang sangat parah. Diduga, tumpukan sampah terjadi lebih dari enam bulan.
Pantauan Beritajakarta.com, tumpukan sampah memanjang mencapai sekitar 100 meter dan lebar sekitar 10 meter. Tumpukan sampah ini persis di sisi selatan pintu air di Kelurahan Jati, Pulogadung. Pada bagian tengah Kali Sunter ini terdapat sedimentasi yang tingginya mencapai 1 meter. Badan kali pun nyaris berubah menjadi daratan.
Muklis (47), warga sekitar mengatakan, sampah yang ada di dasar Kali Sunter ini sudah mengendap lama, sekitar enam bulan. Bahkan sebagian sampah ini sudah menyatu dengan lumpur dan menjadi sedimentasi.
“Sudah hampir enam bulan sampah dibiarkan mengendap di dasar kali yang mengering. Bahkan sampah sudah menyatu dengan lumpur hingga menimbulkan sedimentasi. Harusnya sebelum musim hujan sampah itu segera diangkut ke permukaan,” ujar Muklis, Selasa (5/1).
Kepala Unit Pengelola kebersihan Badan Air Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Junjungan Sihombing, saat dikonfirmasi berjanji segera mengerahkan PHL untk membersihkan seluruh sampah di dekat pintu air tersebut.
Pihaknya, kata Junjungan, akan mengerahkan sebanyak 30 PHL, Rabu (6/1) besok. Penanggung jawab penanganan sampah di wilayah Jakarta Timur juga akan dipanggil terkait banyaknya sampah di kali tersebut.
“Besok kita langsung bersihkan, saya yakin sehari juga kelar. Saya juga akan panggil pengelola kebersihan wilayah timur, kenapa itu sampai terjadi. Tidak ada alasan lagi sampah menumpuk di kali. Karena SDM dan truk sampah yang ada sangat mencukupi,” ujar Junjungan.
Pihaknya, tambah Junjungan, mengimbau warga yang tinggal di sepanjang bantaran kali tidak lagi membuang sampah sembarangan.