Senin, 04 Januari 2016 Reporter: Nurito Editor: Erikyanri Maulana 6362
(Foto: Nurito)
Pengguna jalan dan warga mengeluhkan keberadaan tumpukan sampah di Jl Palad, Pulogadung, Jakarta Timur. Tumpukan sampah setinggi 1,5 meter itu diduga sudah ada sejak dua hari yang lalu dan berasal dari pedagang yang sengaja membuang sampah di lokasi tersebut.
Selain menimbulkan bau tak sedap, keberadaan sampah itu juga membuat kotor lingkungan dan terkesan kumuh. Ironisnya, hingga kini, tumpukan sampah itu
tak kunjung diangkut petugas.“Sudah dua hari menumpuk dan belum juga diangkut petugas. Padahal, biasanya setiap pagi ada yang mengangkut,” ujar Maryam (47), salah seorang pedagang di kawasan Jl Palad, Pulogadung, Senin (4/1).
Camat Pulogadung, Ahmad Hariadi mengatakan, tumpukan sampah itu berasal dari pedagang Pasar Palad. Tumpukan sampah terjadi akibat pasar tersebut hanya memiliki seorang petugas kebersihan. Padahal, jumlah pedagang di pasar tersebut mencapai 100 pedagang.
“Pasarnya besar dan pedagangnya banyak namun petugas kebersihannya hanya ada satu. Sehingga sampah cepat menumpuk," katanya.
Kondisi ini, kata Hariadi, juga diperparah oleh rendahnya disiplin para pedagang yang kerap membuang sampah secara sembarangan.