Senin, 21 Desember 2015 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Rio Sandiputra 6322
(Foto: doc)
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta siagakan belasan bus untuk antisipasi terjadinya penumpukan penumpang Terminal Blok M, Jakarta Selatan. Hal tersebut terkait aksi mogok beroperasi beberapa trayek metromini.
"Kami sudah siagakan 11 bus sekolah di Terminal Blok M. Jika kurang kami akan koordinasi dengan Perusahaan Otobus (PO) yang dekat jika punya cadangan bus untuk dikerahkan," ujar AB Nahor, Kepala UPT Terminal Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta saat ditemui di Terminal Blok M, Senin (21/12).
Nahor mengatakan, saat ini di Terminal Blok M belum terjadi penumpukan penumpang. Karena banyak alternatif transportasi lain yang dipergunakan oleh penumpang. "Penumpukan penumpang tidak ada, karena saat ini penumpang lebih cerdas untuk mencari alternatif lain," katanya.
Menurut Nahor, pihaknya rutin memberitahukan kepada para penumpang di Terminal Blok M melalui pengeras suara untuk mencari alternatif lain. Sebab beberapa bus belum beroperasi hingga saat ini.
"Saat ini bus yang tidak beroperasi yakni metromini 610 rute Blok M-Pondok Labu, 611 Blok M-Pasar Jumat, 77 Blok M-Ragunan, 72 Blok-M Lebak Bulus, 74 Blok M-Rempoa," tandasnya.