Jumat, 27 November 2015 Reporter: Nurito Editor: Lopi Kasim 4270
(Foto: Nurito)
Pemprov DKI Jakarta meluncurkan Bank Sampah berbasis Sistem informasi bank sampah (Sibas). Program ini diharapkan mampu mengurangi jumlah volume sampah yang dibuang ke TPST Bantar Gebang.
Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, dengan Sibas, nasabah bank sampah akan dibekali kartu pintar yang berfungsi sebagai alat transaksi dan penyimpanan saldo. Dari 234 bank sampah yang ada di Jakarta, 10 diantaranya sudah menggunakan Sibas.
"Ke depan, seluruh nasabah bank sampah di Jakarta akan menggunakan Sibas. Karena ini sangat efektif dan cepat dalam pencatatan transaksi," ujar Isnawa, Jumat (27/11). Nantinya, kata Isnawa, jika sudah terkoneksi dengan perbankan, pencairan dapat dilakukan di ATM Bank DKI.