Senin, 23 November 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Budhy Tristanto 4083
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Jalur pedestrian di sisi selatan areal Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, banyak berlubang akibat pengerjaan utilitas yang belum rampung.
Pantauan Beritajakarta.com sejumlah lubang galian Suku Dinas (Sudin) Tata Air Jakarta Pusat dan Dinas Perindustrian dan Energi DKI Jakarta, masih terlihat mengangga di sepanjang jalur tersebut. Kurangnya penanda membuat warga rawan terperosok ke dalam lubang yang cukup besar ukurannya.
"Cukup bahaya sih, soalnya kalau malam hari
penerangannya cukup terbatas. Minimal diberi penandalah, agar tidak terlalu membahayakan bagi pejalan kaki," ujar Adi(28), salah seorang pejalan kaki, Senin(23/11).Kepala Kantor Pengelola Kawasan Monas, Rini Hariani mengakui, jika di lokasi tersebut memang sedang ada pekerjaan dari sejumlah instansi. Dia berjanji akan melakukan koordinasi dengan pemilik proyek agar memberi penanda di lokasi tersebut.
"Nanti kita koordinasi kepada pengerja utilitas agar memasang garis pembatas di lokasi," ujar Rini.