Kamis, 12 November 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Rio Sandiputra 6689
(Foto: Ilustrasi)
Radio panggil atau handy talky (HT) untuk komunikasi antar pimpinan wilayah di Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat banyak yang rusak. Padahal radio panggil untuk memudahkan komunikasi, terutama dalam kondisi bencana.
Kepala Seksi Pos dan Telekomunikasi Suku Dinas Komunikasi Informatika dan Kehumasan (Sudin kominfomas) Jakarta Pusat, Budiarti Kusumawardhani mengatakan, setelah dua hari terakhir seluruh radio panggil diminta difungsikan kembali, keluhan alat rusak terus berdatangan.
"Masalah umumnya baterainya rusak. Sudah tujuh HT yang melapor kerusakan tersebut, sehingga saat ini belum bisa difungsikan," ujarnya, Kamis (12/11)
.Adapun beberapa radio panggil yang rusak tersebut ada di Kecamatan Sawah Besar, Kelurahan Cempaka Putih Timur, Kelurahan Kebon Sirih dan Kelurahan Menteng. Jumlah ini menurutnya diprediksi akan bertambah karena belum semua wilayah resmi melaporkan.
Saat ini diketahui ada 59 radio panggil yang terhubung dengan pimpinan wilayah di Jakarta Pusat. Alat tersebut ada di 8 kecamatan dan 44 kelurahan dan 7 alat di kantor wali kota.