Kamis, 05 November 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Widodo Bogiarto 3355
(Foto: Reza Hapiz)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot saiful Hidayat mengharapkan pemerintah pusat mengkoordinasikan lahan-lahan yang tidak terawat agar bisa dimanfaatkan Pemprov DKI, dengan cara membelinya.
Rencananya, lahan-lahan yang tak terawat tersebut akan dimanfaatkan sebagai ruang terbuka hijau (RTH). Selain itu, di beberapa lokasi, lahan milik pemerintah pusat juga dibutuhkan untuk proyek pembangunan strategis.
"Di Jakarta banyak lahan-lahan milik pemerintah pusat yang dalam tanda kutip seringkali tidak terawat, kasarnya ditelantarkan. Kalau sudah begitu ya disampaikan ke kita, biar kita buat ruang terbuka hijau, kalau perlu dibeli ya kita beli," kata Djarot di Balai Kota, Kamis (5/11).
Dicontohkan Djarot, seperti sebuah lahan di kawasan Kota, Jakarta Barat, yang kondisinya terlantar namun Pemprov DKI tidak bisa memanfaatkannya karena lahan tersebut milik pemerintah pusat. Padahal, pihaknya berniat memfungsikan lahan tersebut sebagai sarana publik yang bermanfaat bagi masyarakat.
Dikatakan Djarot, jangan sampai ada kesan ketika dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat dipersulit tapi untuk kepentingan pribadi justru dipermudah. Seperti dicontohkannya lahan milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) di sepanjang rel yang sulit diminta untuk dimanfaatkan oleh Pemprov DKI.
"Terutama di kereta api. Sepanjang rel kereta api ketika kita manfaatkan sulit betul, tapi ketika dimanfaatkan lapak-lapak dibiarkan saja," tandas Djarot.