Selasa, 27 Oktober 2015 Reporter: Suparni Editor: Rio Sandiputra 4374
(Foto: Suparni)
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu, mendorong agar pengadaan Reverse Osmosis (RO) dipercepat. Lelang pun harus selesai tahun ini, agar pelayanan air bersih di pulau-pulau permukiman terpenuhi.
"Kita dorong Sudin Tata Air untuk menjalankan program lelang dibulan November. Sehingga Januari 2016 sudah bisa memproduksi air lagi," ujar Budi Utomo, Bupati Kepulauan Seribu, Selasa (27/10).
Menurut Budi, sering rusaknya RO dibeberapa pulau akibat kurangnya perawatan. Ini disebabkan adanya transisi kewenangan perawatan RO dari Suku Dinas Perindustrian dan Energi ke Suku Dinas Tata Air Kepulauan Seribu.
"Perawatannya tidak rutin, jarang diservis. Filter tidak diservis
jadi mampet, produksinya jadi berkurang dan rusak," ucapnya.Saat ini pun, lanjut Budi, masih ada permasalahan antara kedua sudin tersebut. Karena honor petugas perawatan ada di Sudin Perindustrian dan Energi, sementara kewenangan RO ada di Sudin Tata Air.