Jumat, 23 Oktober 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Rio Sandiputra 6003
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Sebanyak 150 Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berhamburan keluar Gedung Denma Paspampres, di Jalan Tanah Abang 2, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (23/10). Ini karena asap kebakaran telah mengepul tebal dari lantai dua gedung tersebut.
Satu unit mobil dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Pusat dikerahkan untuk memadamkan api. Beberapa pasukan yang terluka dipapah ke mobil ambulan untuk diberikan perawatan. Lalu, setelah proses pemadaman selama satu jam, akhirnya simulasi bencana kebakaran untuk pelatihan Paspampres pun selesai dilakukan.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarat Selatan, Idris Daharina mengatakan, simulasi ini dilakukan untuk memberikan latihan mental saat terjadi kebakaran. Selain itu untuk mengetahui cara-cara pemadaman.
"Tujuannya memberikan latihan mental saat terjadi kebakaran, semua pasukan yang ada kita harap bisa melakukan pemadaman api ringan sebelum personel damkar tiba ke lokasi," ujar Idris, Jumat (23/10).
Pihaknya juga menerjunkan delapan orang instruktur untuk melatih pemadaman api. Pelatihan dimulai menggunakan alat manual hingga proses evakuasi ketika gedung terbakar.
Dandenma Paspamres, Letkol Mar Efhardian mengakatan, ada 150 personel ikut serta dalam pelatihan penanggulangan kebakaran hari ini. Pelatihan ini diperlukan agar pasukan lebih tanggap saat terjadi musibah kebakaran.
"Akan dilakukan bertahap setiap 3 bulan sekali hingga seluruh pasukan bisa ikut serta agar semua punya ilmu pemadaman api. Bahaya api itu kan bisa juga terjadi disekitar mereka, jadi agar lebih tanggaplah," tandasnya.