Rabu, 07 Oktober 2015 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Lopi Kasim 5158
(Foto: Rudi Hermawan)
Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan kembali melakukan kegiatan pemberdayaan keluarga miskin melalui program Usaha Ekonomi Produktif (UEP)/Kelompok Usaha Bersama (KUBE), kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat yang kurang mampu.
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan, Kismoyohadi mengatakan, pemberdayaan keluarga miskin tersebut merupakan kegiatan rutin tiap tahun yang diberikan kepada warga miskin khususnya di Jakarta Selatan untuk berwirausaha, kali ini diberikan pelatihan wirausaha steam motor.
"Program pemberdayaan keluarga UEP/KUBE ini sebagai upaya mengurangi dampak sosial yang akan ditimbulkan nanti. Karena ketika masyarakat miskin dan pengangguran, maka akan timbul kriminalitas, kekacauan, dan sebagainya. Untuk mengurangi itu, kita adakan pemberdayaan kepada masyarakat miskin agar bisa berwirausaha," kata Kismoyohadi, Rabu (7/10).
Dikatakan Kismoyohadi, saat ini perekonomian sedang lambat. Maka untuk menghindari makin buruknya keadaan, pihaknya berupaya ikut serta dengan menghadirkan kegiatan pemberdayaan keluarga miskin.
"Pertimbangan kami memilih wirausaha steam motor ini juga tidak sembarangan. Kami melihat tingginya pengguna motor di Jakarta dan itu peluang usaha yang cukup besar. Ditambah bulan-bulan ini sudah masuk musim hujan dan usaha steam motor juga tidak terlalu sulit," ujarnya.
Pihaknya, tambah Kismoyohadi, juga memberikan bantuan untuk modal usaha berupa sabun, spon, selang, bahkan mesin steamnya, dan alat lainnya. Mereka juga diberikan teknik mencuci motor sampai teknik pemasarannya.
"Kami berharap masyarakat yang ikut program ini, agar bisa serius, sebab yang ikut di sini hanya orang-orang terpilih dan sudah diseleksi. Diharapkan nanti usaha ini bisa berkembang," tandasnya.