Senin, 12 Oktober 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhy Tristanto 3916
(Foto: Ilustrasi)
Tempat penampungan dan pemotongan ayam di Jalan Pisangan Baru Utara, Kelurahan Pisangan Baru, Matraman, dikeluhkan warga.
Karena lokasinya yang berada di tengah pemukiman, aroma kurang sedap dari penampungan ayam itu sangat menganggu warga sekitar. Limbah dari kotoran dan darah ayam yang dipotong dibunag ke selokan yang mengalir ke saluran penghubung (Phb).
Suci (35), warga setempat mengaku, bau dari penampungan itu kadang menyebar hingga menggangu kenyamanan warga sekitar.
"Kalau saya lewat di depan ini, saya selalu tahan nafas, jalannya dipercepat, nggak kuat sama baunya," keluh Suci.
Pantauan Beritajakarta.com, di tempat tersebut sudah dipasang papan penyegelan, namun bisnis masih tetap beroperasi.
Lurah Pisangan Baru, Tuti Sugihastuti mengatakan, pihaknya menganjurkan pemilik tempat penampungan untuk menyediakan lahan agar bisa ditanami tanaman, sehingga bau yang dihasilkan dari tempat penampungan bisa teratasi.
"Memang menimbulkan polusi udara. Saya sudah koordinasi dengan Kepala Seksi Prasarana KPKP di kecamatan. Kemarin Kasie Prasarana juga mendatangi tempat penampungan untuk koordinasi, minta lahan dia kiri kanan untuk ditanami pohon pelindung," tutur Tuti.
Namun, sambungnya, pemilik tempat penampungan dan pemotongan ayam menolak dengan alasan nantinya lahan parkir kendaraan jadi berkurang.
"Lahannya belum siap, saya harus koordinasi dengan pemilik lahan. Untuk sementara mereka pemilik lahan menolak kalau lahannya ditanami pohon, lahan parkirnya berkurang," tandas Tuti.