Selasa, 15 September 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Lopi Kasim 7103
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Badan Pusat Statistik Provinsi DKI Jakarta mencatat, posisi indeks pembangunan manusia (IPM) DKI Jakarta tertinggi di antara wilayah lainnya di Indonesia. IPM tersebut meliputi indeks kesehatan, Indeks Pengetahuan dan Indeks Pengeluaran.
"Tahun 2014 nilai IPM Jakarta diangka 78,39. Sedangkan yang terendah provinsi Papua di angka 56,75," ujar Nyoto Widodo, Kepala BPS DKI Jakarta, Selasa(15/9).
Perkembangan IPM DKI Jakarta, kata Nyoto, dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya angka harapan hidup (AHH), harapan lama sekolah (HLS), rata-rata lama sekolah (RLS) dan tren pertumbuhan pengeluaran per kapita DKI Jakarta.
"Nilai IPM tingkat kota yang tergolong sangat tinggi dua di antaranya di provinsi DKI Jakarta yaitu Jaksel (82,94) dan Jaktim (80,40), namun tertinggi adalah kota Jogjakarta dengan nilai (83,78)," terangnya.
IPM sendiri, tambah Nyoto, menjadi salah satu indikator untuk mengukur keberhasilan dalam membangun kualitas hidup manusia. Selain itu pemerintah sendiri menggunakan hal tersebut untuk menetapkan target pembangunan.