Senin, 07 September 2015 Reporter: Devi Lusianawati Editor: Budhy Tristanto 2737
(Foto: Reza Hapiz)
Pemerintah Provinsi DKI menyiapkan anggaran untuk membantu pabrik yang terancam bangkrut. Langkah ini ditempuh untuk menekan jumlah pengangguran akibat terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) yang bakal menimpa karyawan pabrik.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, anggaran tersebut akan digunakan untuk membantu membeli produk dari pabrik tersebut, kemudian dijual kembali melalui usaha kecil menengah (UKM).
"Sekarang banyak pabrik-pabrik yang tutup, kami akan siapkan anggaran untuk bantu mereka," ujar Basuki, dalam Rapat Pimpinan (Rapim) di Balai Kota, Senin (7/9).
Ditambahkan Basuki, nanti produk dari pabrik tersebut akan didaftarkan ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).
"Nantinya produk-produk juga akan dijual kembali melalui UKM dengan setengah harga, sehingga perekonomian warga miskin di Jakarta dapat terus berjalan," jelas Basuki.
Gubernur meminta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait untuk segera mendata jumlah pabrik di Jakarta yang mengalami kebangkrutan, bahkan lanjut Basuki, pihaknya juga siap membantu pabrik di luar Jakarta seperti Bekasi, Tangerang hingga Karawang.
"Biro ekonomi dan Asisten Ekonomi akan mendata pabrik-pabrik yang mau bangkrut, termasuk yang ada di Depok, Tangerang dan Bekasi," tandas Ahok.