Kamis, 13 Februari 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 489
(Foto: Istimewa)
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta meresmikan Masjid Al-Ikhlas di Terminal Senen, Jakarta Pusat, Kamis (13/2).
" renovasi ini harus memberikan manfaat nyata,"
Masjid yang sebelumnya merupakan bangunan musala kecil ini dibangun sebagai bagian dari penataan Terminal Senen sejak 2024. Selain pembangunan masjid, penataan juga mencakup renovasi welcome gate serta ruang tunggu penumpang.
Syafrin mengatakan, pembangunan ini sejalan dengan visi Dinas Perhubungan DKI Jakarta dalam mewujudkan terminal yang memenuhi standar pelayanan, sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 40 Tahun 2015.
Syafrin menyampaikan, penataan Terminal Senen bertujuan meningkatkan kualitas pelayanan bagi masyarakat. Selain masjid, terminal ini kini dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang seperti kantor operasional, ruang laktasi, ruang panel, serta jalur dan gerbang masuk yang telah diperbaiki.
“Pembangunan maupun renovasi ini harus memberikan manfaat nyata bagi warga, baik bagi pengguna transportasi umum maupun bagi kawasan Terminal Senen secara keseluruhan,” ujar Syafrin.
Ia juga menekankan pentingnya pemeliharaan fasilitas terminal agar tetap terjaga dalam jangka panjang. Syafrin tidak ingin terminal yang sudah dibangun dengan baik kemudian menjadi tidak terawat.
“Oleh karena itu, saya meminta seluruh jajaran di Terminal Senen untuk menjaga dan merawat fasilitas ini agar tetap berfungsi dengan optimal,” katanya.
Syafrin menyampaikan, penataan terminal akan terus berlanjut sesuai kebutuhan dan perkembangan transportasi yang dinamis. Feedback dari masyarakat menjadi elemen penting dalam perbaikan dan peningkatan layanan ke depannya.
Ia berharap dengan adanya penataan ini Terminal Senen dapat menjadi terminal yang lebih nyaman, modern, serta memenuhi kebutuhan masyarakat, baik dari segi transportasi maupun fasilitas ibadah.
“Kami terus membuka ruang untuk perbaikan agar Terminal Senen benar-benar menjadi pusat layanan transportasi yang nyaman dan sesuai dengan harapan masyarakat,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Unit Pengelola Transportasi Angkutan Jalan (UPTAJ), Syamsul Mirwan menyampaikan, ada tiga proyek utama dalam penataan Terminal Senen.
“Pertama, renovasi musala menjadi Masjid Al-Ikhlas. Kedua, renovasi welcome gate atau gapura besar di depan terminal. Ketiga, renovasi ruang tunggu penumpang agar lebih nyaman,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, interior masjid didesain lebih modern dengan penggunaan panel-panel dinding, wall panel, serta granit untuk menciptakan kenyamanan lebih bagi jemaah.
Masjid yang kini memiliki luas sekitar 100 hingga 200 meter persegi ini mampu menampung sekitar 100 jemaah dan telah terdaftar di Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta.
Ia menambahkan, dengan kapasitas yang lebih besar, masjid ini kini dapat digunakan untuk Salat Jumat, sehingga semakin memudahkan para pengguna terminal dalam menjalankan ibadah.
“Fasilitas terminal ini juga lebih modern. Kita pakai lampu LED, petunjuk arah yang lebih jelas, kisi-kisi plafon, serta ornamen-ornamen yang memperindah interior,” tandas Syamsul.