Selasa, 28 Januari 2025 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 425
(Foto: Reza Pratama Putra)
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta memastikan ikan bandeng yang dijual di Festival Bandeng Rawa Belong 2025, bebas dari formalin dan zat berbahaya lainnya.
Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati menuturkan, berbagai ukuran ikan bandeng yang dijajakan di Festival Bandeng Rawa Belong 2025 dalam kondisi segar dan bebas formalin.
"Pedagang ikan yang berjualan di Festival Bandeng Rawa Belong mengambil pasokan dari Muara Angke, Jakarta Utara. Kondisinya segar-segar tanpa mengandung formalin," ujar Suharini Eliawati, di acara Festival Bandeng Rawa Belong 2025, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat Selasa (28/1).
Ia memaparkan, pihaknya juga telah melakukan uji fisik ikan bandeng yang dijual oleh pedagang di Rawa Belong.
"Hasil uji fisik dilihat dari mata, sisik dan insang menyatakan, kondisi ikan bandeng yang dijual pedagang masih segar. Tidak ada yang beku, kecuali bandeng berukuran besar," katanya.
Ia mengungkapkan, Festival Bandeng Rawa Belong 2025 yang digagas Pj Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi akan digelar secara rutin setiap tahun.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pj Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi karena Festival Bandeng Rawa Belong mampu mendongkrak ekonomi karena tidak hanya warga Jakarta yang membeli ke sini. Dalam hitungan satu hingga dua jam, pedagang berhasil menjual bandeng sekitar satu kuintal lebih," ungkapnya.
Pendapat senada disampaikan Gubernur DKI Jakarta Tahun 2017, Djarot Saiful Hidayat.
Ia berharap, Festival Bandeng Rawa Belong menjadi agenda rutin setiap tahun untuk menarik wisatawan berkunjung ke Jakarta dan meningkatkan perekonomian UMKM lokal.
"Saya mendukung Pemprov DKI menjadikan Festival Bandeng Rawa Belong digelar secara rutin setiap tahun serta dikembangkan sebagai upaya pelestarian budaya Betawi yang mampu menarik wisatawan dan peningkatan potensi ekonomi bagi pelaku usaha kecil di Rawa Belong," tandasnya.