Ini Langkah Strategis Disdik Cegah Pelecehan Seksual di Sekolah

Kamis, 16 Januari 2025 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 495

Ini Langkah Stategis Disdik Cegah Pelecehan Seksual di Sekolah

(Foto: Ilustrasi)

Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta merumuskan sejumlah langkah strategis yang akan diterapkan di seluruh satuan pendidikan untuk mencegah dan menangani kasus pelecehan seksual.

"M ewujudkan lingkungan pendidikan yang bebas dari kekerasan,"

Langkah ini merupakan bentuk komitmen Dinas Pendidikan DKI Jakarta untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi siswa.

Plt Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sarjoko mengatakan, langkah pertama adalah menerapkan kebijakan pencegahan dan penanggulangan kekerasan di seluruh sekolah mengacu pada Peraturan Gubernur Nomor 86 Tahun 2019 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Tindak Kekerasan bagi Peserta Didik di Satuan Pendidikan. Kemudian, program sekolah ramah anak akan dioptimalkan di seluruh satuan pendidikan.

“Program ini mengutamakan pencegahan kekerasan melalui pendidikan karakter, pelatihan guru serta pelibatan orang tua dan masyarakat dalam menciptakan budaya sekolah yang inklusif dan bebas dari kekerasan,” ujar Sarjoko, Kamis (16/1).

Selain itu, Dinas Pendidikan DKI Jakarta memperkuat pengawasan dan pelaporan di lingkungan sekolah. Hal ini sesuai arahan melalui Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Nomor e-0061/SE/2023, yang menekankan pembentukan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan.

“Tim ini melibatkan komite sekolah, pengawas pendidikan dan pihak berwenang untuk memantau potensi kekerasan. Layanan hotline pelaporan kekerasan juga akan disediakan untuk memastikan penanganan cepat dan aman,” katanya.

Langkah berikutnya adalah pelatihan guru dan tenaga kependidikan untuk memahami pendekatan non-kekerasan dalam mendisiplinkan siswa. Sarjoko menjelaskan, pelatihan ini juga mencakup keterampilan menangani konflik dan membangun komunikasi yang efektif dengan siswa.

“Kelima, Disdik mendorong kerja sama dengan LSM, organisasi kepemudaan dan komunitas pendidikan untuk mengadakan kampanye anti-kekerasan. Seminar yang menanamkan nilai toleransi dan empati juga akan diperbanyak untuk mendukung budaya anti-kekerasan di sekolah,” jelasnya.

Ia menambahkan, langkah-langkah strategis tersebut dirancang sebagai respons terhadap banyak kasus serupa sebelumnya.

“Kebijakan tersebut diharapkan dapat memastikan sekolah menjadi tempat yang aman bagi siswa, guru dan seluruh pemangku kepentingan. Dinas Pendidikan berkomitmen mewujudkan lingkungan pendidikan yang bebas dari kekerasan,” tandasnya.

BERITA TERKAIT
Pj Gubernur DKI Terima Hibah Dua Mobil SAPA di Pendopo Balaikota

Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

Kamis, 16 Januari 2025 1215

Wakil Ketua Komisi A Usul Kegiatan Positif Cegah Tawuran

Wakil Ketua Komisi A Usul Kegiatan Positif Cegah Tawuran

Jumat, 10 Januari 2025 332

Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Turun, Legislator Komisi E Apresiasi Dinas PPAPP

Legislator Komisi E Farah Savira Apresiasi Kekerasan Perempuan dan Anak Turun

Rabu, 11 Desember 2024 677

Dinas PPAPP Gandeng MMS

Dinas PPAPP Gandeng MSS Dukung Program Pemberdayaan Perempuan dan Anak

Senin, 09 Desember 2024 2012

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468784

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307518

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285314

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 284164

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282811

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks