Selasa, 24 September 2024 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Toni Riyanto 722
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik (Kominfotik) DKI Jakarta menyelenggarakan seminar Jakarta Sadar Olah Literasi Digital (Solid) di Universitas Nasional, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Kegiatan yang berlangsung secara daring dan luring ini mengusung tema "Mewaspadai Sebaran Konten Hoaks Pada Masa Pilkada 2024".
Sejumlah narasumber berkompeten dihadirkan yakni, Ketua Bawaslu DKI Jakarta, Munandar Nugraha dan Dosen Politik Universitas Nasional, Kamaruddin Salim
Melalui tayangan visual, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengapresiasi pelaksanaan kegiatan tersebut dan berharap seminar ini dapat mendorong kreasi dan inovasi guna mendukung pembangunan Kota Jakarta dan juga dapat meningkatkan literasi digital masyarakat dalam menyikapi berita di media.
"Saya ucapkan selamat mengikuti seminar literasi digital ini. Mari bersama kita wujudkan Jakarta sebagai kota Global yang siap menghadapi berbagai tantangan, khususnya terhadap digitalisasi," ujarnya, Selasa (24/9).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kominfotik Provinsi DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko menjelaskan, perkembangan teknologi internet semakin dimanfaatkan oleh masyarakat dalam menunjang kebutuhan sehari-hari dari berbagai kalangan, termasuk penyandang disabilitas.
Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat presentasi untuk survei digital 2024 pengguna internet mencapai 353 juta orang. Namun, di sisi lain berdasarkan survei indeks literasi digital di Jakarta masih perlu ditingkatkan.
"Hal ini menandakan kemampuan pengguna internet di Jakarta masih tergolong rendah dalam mengecek ulang informasi," terangnya.
Menurutnya, untuk menyikapi berita bohong atau hoaks, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah mengoptimalkan transformasi layanan digital. Sehingga, nantinya masyarakat dapat memahami atau memiliki kemampuan literasi digital yang baik.
Ia menambahkan, diselenggarakannya seminar literasi digital ini juga merupakan upaya peningkatan kemampuan masyarakat Jakarta, khususnya dalam pemanfaatan media internet untuk menciptakan konten yang positif kreatif dan inovatif.
"Melalui kegiatan literasi digital ini kita berupaya meningkatkan kolaborasi dengan masyarakat dalam mendukung kebijakan dan pembangunan yang dilaksanakan," bebernya.
Ia berharap, seminar ini dapat memfasilitasi peserta, baik itu mahasiswa, pelajar, pelaku UMKM dan penyandang disabilitas menjadi pribadi yang siap dalam menghadapi perkembangan zaman, serta berbagai perubahan dan tantangan di era digital ini.
"Semoga seminar ini memberikan manfaat yang luas kepada masyarakat terutama dalam hal menangkal berita hoaks yang beredar," ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Universitas Nasional, Suryono Efendi dalam sambutannya
menuturkan, pihaknya menyambut baik terselenggaranya seminar yang berkolaborasi bersama Dinas Kominfotik DKI Jakarta.Ia memaparkan, dengan waktu hampir dua bulan menjelang pelaksanaan Pilkada 2024 ini, sangat penting bagi warga, terutama mahasiswa memanfaatkan informasi digital untuk menyaring informasi yang baik dan benar. Sehingga, nantinya tidak ada kekeliruan yang menyebabkan keadaan tidak kondusif dalam penyelenggaraan Pilkada.
"Saya berharap dengan adanya seminar ini dapat memberikan yang terbaik kepada warga khususnya mahasiswa Unas agar mereka lebih bermanfaat atau memberikan dampak yang baik kepada masyarakat," tandasnya.
Untuk diketahui, dalam kegiatan ini juga dilakukan website berita Beritajakarta.id, kanal digital Beritajakarta.tv, dan akun media sosial Beritajakarta.