Rabu, 10 Juli 2024 Reporter: Nurito Editor: Budhy Tristanto 754
(Foto: Nurito)
Sebanyak 125 peserta mengikuti kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) tindak lanjut isu strategis peningkatan penggunaan produk dalam negeri (P3DN) Provinsi DKI Jakarta, Rabu (10/7) di Gedung Serbaguna Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (PPKUKM ).
Kegiatan yang dibuka Kadis PPKUKM DKI, Elisabeth Ratu Rante Allo ini menghadirkan narasumber Hermin Esti dari Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi RI, Sondi Kamesworo dari Pusat P3DN Kementerian Perindustrian RI dan Patria Susanto dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa R, dengan moderator Olanson Girsang, Ketua Sub Kelompok Pengembangan Industri Dinas PPKUKM DKI.
Kepala Dinas PPKUKM DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo dalam sambutannya mengatakan, monev ini salah satu upaya untuk peningkatan penggunaan produk dalam negeri, sekaligus untuk merealisasikan produk belanja dalam negeri sebesar Rp 16,05 triliun.
Menurutnya, ada tiga langkah aksi afirmasi yang dilakukan, yaitu memberikan kepastian penyediaan demand industri. Kemudian mendorong pengembangan industri dan inovasi produk dalam negeri, serta mendorong peningkatan investasi untuk pengembangan produk dalam negeri.
"Kita harus membuat Jakarta lebih menarik bagi siapa pun yang datang. Karena kita adalah kota jasa bukan produksi," katanya.
Dia mengungkapkan, pihaknya setiap bulan akan mengadakan event nasional maupun internasional yang memasarkan produk UKM dalam negeri.
Kepala Bidang Perindustrian Dinas PPKUKM DKI, Martiana Debora menjelaskan, pihaknya rutin melakukan monev setiap bulan untuk memonitor penyelenggaraan P3DN di UKPD maupun SKPD yang ada.
"Monev P3DN rutin dilaksanakan tiap bulan, karena Kadis PPKUKM DKI ditunjuk sebagai ketua tim harian P3DN DKI Jakarta," ucap Martiana.
Diungkapkan Martiana, pada 15 hingga 18 Juli nanti pihaknya akan mengadakan Bisnis Maching ke-14 di Kantor Wali Kota Jakarta Utara. Rencananya, kegiatan ini bakal diikuti 22 UKM dan didukung jakpreneur lainnya.
Selanjutya, pada 7 hingga 11 Agustus mendatang pihaknya juga akan membantu UKM dalam pameran bertajuk Jakarta Internasional Investment Trade and Tourism Expert di Jakarta Convention Center (JCC).
"Ini untuk memperkenalkan produk UMKM kepada masyarakat luas," tandasnya.