Selasa, 28 Mei 2024 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Budhy Tristanto 571
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Angka prevelensi stunting di Jakarta Pusat pada tahun ini mencapai 3,3 persen. Hasil ini telah melampaui target penurunan prevelensi stunting nasional sebesar 14 persen.
Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma mengungkapkan, dalam penurunan angka prevelensi stunting pihaknya melibatkan pihak swasta melalui program Jakarta Bergerak Atasi Stunting (Jakarta Beraksi) serta melakukan delapan aksi konvergensi.
"Delapan aksi konvergensi sudah kita lakukan dan hasilnya sudah terlihat terbukti jauh di bawah target nasional," katanya, saat kegiatan penilaian kinerja delapa
n aksi konvergensi percepatan penurunan stunting kabupaten dan kota di DKI Jakarta, Selasa (28/5).Dijelaskan Dhany, seluruh tahapan dalam delapan aksi konvergensi sudah dilakukan mulai dari analisa, penganggaran hingga review kinerja sesuai dengan rangkaian target yang ditetapkan di setiap aksi.
Untuk menggandeng CSR dari sejumlah perusahaan dan stakeholder dalam program Jakarta Beraksi, jelas Dhany, pihaknya menunjuk Baznas Bazis Jakarta Pusat sebagai koordinator.
Selain itu, pihaknya juga melibatkan unsur masyarakat dari kader PKK dan Dasawisma untuk memastikan kegiatan intervensi stunting dengan asupan makanan bergizi ke anak sasaran program.
Khusus bagi anak yang sudah masuk kategori stunted, Dhany mengaku mengedepankan layanan kesehatan yang fokus menangani gizi dan layanan kesehatan.
"Kegiatan ini juga menjadi media yang bagus sebagai penyemangat kita untuk bergerak, berkomitmen menuntaskan kasus stunting demi terciptanya generasi Indonesia emas di 2045," tegasnya.
Ketua Tim Penggerak PKK Jakarta Pusat, Ucu Jamilah mengaku, bergandengan tangan dengan program yang dicanangkan pemerintah kota dalam mengatasi stunting.
Secara teknis, kata Ucu, para kader PKK dan Dasawisma mendukung program tersebut dengan menggelar program dapur sehat yang menyajikan makanan bergizi
"PKK melalui Pokja 4 berperan mengantar dan memastikan anak mengkonsumsi makanan tersebut," tandasnya.