Pj Gubernur DKI Dinilai Berhasil Hadirkan Solusi Berkeadilan

Selasa, 21 Mei 2024 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 830

Pj Gubernur DKI Diklaim Berhasil Ciptakan Win-Win Solution

(Foto: Folmer)

Pengamat Kebijakan Publik GMT Institute, Agustinus Tamtama Putera menilai, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono berhasil menghadirkan solusi berkeadilan atau win-win solution dalam menghadapi keadaan yang menyangkut hajat hidup masyarakat Jakarta.

Pada prinsipnya ada win-win solution yang ditawarkan Heru Budi Hartono di setiap problem

Pria yang akrab disapa Tamtam ini menuturkan, sejumlah langkah tepat diambil Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono saat menyelesaikan masalah eks warga Kampung Susun Bayam (KSB) serta ganti untung bagi warga terdampak normalisasi kali Ciliwung.

Selain itu, solusi berkeadilan juga disiapkan pada kebutuhan primer masyarakat Jakarta di antaranya program sembako murah, pemerataan layanan air bersih, penyediaan hunian terjangkau bagi warga berpenghasilan rendah, dan sebagainya.

"Pada prinsipnya ada win-win solution yang ditawarkan Heru Budi Hartono di setiap problem. Tentu yang terbaik bagi warga dan meminimalisir persoalan baru di kemudian hari. Contoh, relokasi warga eks Kampung Susun Bayam dan ganti untung warga Rawajati yang terdampak normalisasi Kali Ciliwung. Serta penyediaan pangan murah untuk pemenuhan kebutuhan warga,” ujar Tamtam dalam keterangan tertulis, Selasa (21/5).

Menurut Tamtam, Heru Budi Hartono banyak mengambil kebijakan yang fundamental untuk kebaikan masyarakat, meskipun tidak populis.

"Kebijakan yang diambil tidak terlalu memperhatikan aspek politis, tapi yang penting hak mendasar warga Jakarta terjamin. Ibarat minum obat, dampaknya tidak langsung baru kemudian dirasakan manfaatnya nanti," tuturnya.

Tamtam menjelaskan, kebijakan fundamental yang tidak populis, yakni  penertiban Nomor Induk Keluarga (NIK).  Data kependudukan ini merupakan hal mendasar yang kerap dipandang sebelah mata, namun sejatinya merupakan syarat utama mewujudkan pemerataan dan keadilan.

"Poblem bansos yang tidak tepat sasaran karena ketidak sesuaian data kependudukan, pelayanan masyarakat yang tidak efektif disebabkan terkendala NIK yang orangnya sudah tidak ada dan lain sebagainya. Ini pro kontra dan ada plus minusnya kah? pasti ada. Tetapi kalau nggak di tertibkan dari sekarang, kapan lagi perbaikan itu bisa dimulai," jelasnya.

Ia menegaskan, Jakarta hari ini sedang membutuhkan figur pemimpin yang memahami pembangunan berkelanjutan, mengerti birokrasi, bekerja dengan baik dan sosok tegas yang tetap humble dan bersahabat.

"Jakarta ke depan perlu seorang teknokrat, birokrat, bersikap tegas namun bisa bersahabat dengan semua kalangan masyarakat. Jakarta sedang transisi menuju kota Global, maka penting berbicara soal pembangunan berkelanjutan," tandasnya.

BERITA TERKAIT
 Menteri Tito Resmi Lantik Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono

Menteri Tito Resmi Lantik Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono

Senin, 17 Oktober 2022 2111

Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus

Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus

Minggu, 05 Mei 2024 2454

Apresiasi Kinerja Dalam Pelayanan Kependudukan, Pemprov DKI Peroleh Mesin ADM dari Kemendagri RI

Apresiasi Kinerja dalam Pelayanan Kependudukan, Pemprov DKI Peroleh Mesin ADM dari Kemendagri

Selasa, 19 April 2022 1196

Heru Budi Dinobatkan Top Pembina BUMD 2024, IMM DKI

Dinobatkan Top Pembina BUMD 2024, IMM DKI: Prestasi Heru Budi Jadi Inspirasi Anak Muda Jakarta

Minggu, 24 Maret 2024 8270

 64,5 Persen Publik Puas Atas Kinerja PJ Gubernur DKI, Pengamat: Kepemimpin Heru Efektif dan Efisien

64,5 Persen Publik Puas Atas Kinerja PJ Gubernur DKI, Pengamat: Kepemimpin Heru Efektif dan Efisien

Selasa, 23 Mei 2023 1736

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468503

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307238

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285052

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283951

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282629

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks