Selasa, 14 Mei 2024 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Budhy Tristanto 1711
(Foto: Istimewa)
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, berhasil meraih penghargaan Best Booth Event Award pada ajang Seoul International Travel Fair (SITF) 2024.
Penghargaan diberikan langsung Chairman dan CED Korean Travel Fair (KOTFA) kepada Sekretaris Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta, Helma Dahlia, saat Closing Ceremony di CO Exhibition Center, Korea Selatan, Minggu (12/5).
Helma mengatakan, keikutsertaan Pemprov DKI Jakarta dalam event SITF 2024 merupakan bagian dari upaya meningkatkan kunjungan wisatawan internasional ke Jakarta.
Selain itu, sebagai bentuk partisipasi dalam pemenuhan target capaian program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia yakni, peningkatan kunjungan wisatawan asal Korea Selatan, penguatan kebangkitan ekonomi tanah air dan penciptaan 4,4 juta lapangan kerja pada 2024.
“Pemprov DKI Jakarta bekerjasama dengan Kemenparekraf RI berpartisipasi pada SITF 2024 dalam rangka memenuhi target capaian wisatawan mancanegara ke Indonesia tahun 2024 sebanyak 9,5 sampai 14,3 juta kunjungan,” ungkap Helma, Selasa (14/5).
Kepala Bidang Pemasaran dan Atraksi Dinas Parekraf DKI Jakarta, Sherly Yuliana menambakan, keikutsertaan SITF tahun 2024 juga bertujuan untuk memasarkan destinasi leisure Jakarta, memperluas hubungan baik dengan pasar global antara pelaku usaha pariwisata Jakarta dengan dunia Internasional.
“Ini juga upaya menjadikan Jakarta menjadi salah satu destinasi wisata utama di Republik Korea Selatan,” ucap Sherly.
Sebagai informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat, total jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jakarta selama periode Januari hingga November 2023, mencapai 1.784.359 kunjungan atau naik 119,41 persen dibandingkan periode yang sama di 2022.
Menurut Sherly, jumlah kunjungan ini mencerminkan pemulihan sektor pariwisata setelah masa pandemi dan menciptakan peluang bagi pengembangan leisure sebagai daya tarik bagi wisatawan internasional, menyajikan tempat ikonik juga kebudayaan yang berjalan selaras dengan kehidupan modern.
Data terakhir jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Jakarta berdasarkan kunjungan periode 2018 sampai 2020, Korea Selatan menduduki urutan keempat dengan jumlah wisatawan 24.932.
Oleh karena itu, pada 2023, Indonesia melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia membuka penerbangan langsung antara Hanoi dan Jakarta, Ho Chi Minh City dan Jakarta, serta Ho Chi Minh City - Bali.
“Itu untuk menarik minat wisatawan dari Korea ke Indonesia melalui Vietnam,” ungkap Sherly.
Ketua Sub Kelompok Pemasaran Pariwisata Luar Negeri, Lucky Wulandari mengatakan, para pelaku usaha pariwisata Jakarta yang berpartisipasi dalam SITF 2024 sebanyak lima Co-Eksibitor.
Mereka sudah melalui proses kurasi yang dilakukan oleh Dinas Parekraf DKI Jakarta bekerjasama dengan Asosiasi Jakarta Hotel Association (JHA) dan Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO).
Kelima co-eksibitor tersebut yakni PT Savir Mitra Wisata, 3T Tours Indonesia (PT Sinar Fiesta Indonesia), Xpose Leisure Jakarta, The St Regis Hotel dan Sido Abadi Travelindo.
“Co-eksibitor menawarkan paket-paket wisata yang sesuai dengan pasar Korea Selatan yakni, wisata leisure dengan prioritas paket wisata pulau seribu dan destinasi baru, Pantai Indah Kapuk serta sport tourism khususnya golf,” pungkas Lucky.