Jumat, 19 April 2024 Reporter: Tiyo Surya Sakti Editor: Toni Riyanto 3066
(Foto: Tiyo Surya Sakti)
Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) untuk mencegah Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kelurahan Petogogan, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Hari ini, PSN di wilayah Jalan Wijaya I, Gang Langgar, RT 03/03, dipimpin langsung Camat Kebayoran Baru, Tommy Fudihartono.
Tommy mengatakan, kasus DBD di wilayahnya saat ini merupakan yang tertinggi di Jakarta Selatan dengan jumlah 142 kasus. Khusus di Kelurahan Petogogan mencapai 21 kasus.
"Kalau di Kecamatan Kebayoran Baru, kasus DBD tertinggi ada di Kelurahan Cipete Utara. Dalam periode Januari sampai April 2024 terdapat 62 kasus," ujarnya, Jumat (19/4).
Tommy menuturkan, dalam pemeriksaan hari ini, masih didapati tiga bangunan yang terdapat jentik. Untuk itu, sebagai upaya preventif yang maksimal warga diminta untuk menjadi Juru Pemantauan Jentik (Jumantik) mandiri.
"Jumantik dan pengurus lingkungan saya rasa sudah berpengalaman dengan kasus DBD, kalau masih tinggi juga, berarti kita harus bikin pola kerja baru. Jika pola kerja lama dianggap tidak maksimal berarti kita harus membuat pola kerja baru yang lebih efektif,"
ucapnya.Sementara itu, Kepala Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru, Tresia Artati menambahkan, berbagai upaya pencegahan DBD terus dioptimalkan . Selain PSN, juga dilakukan fogging atau pengasapan dengan sasaran lingkungan permukiman hingga sekolah.
Saat ini, lanjut Tresia, warga juga diedukasi untuk memasang pembuatan ovitrap atau perangkap nyamuk dengan bahan sederhana. Nantinya, nyamuk yang terjebak bisa bertelur namun telurnya yang menetas membuat nyamuk tidak bisa terbang.
"Kita siap membantu pembuatan ovitrap karena di kelurahan lain sudah cukup banyak yang menerapkan. Kemudian, kita juga bantu dengan tanaman pengusir nyamuk seperti lavender, zodia, dan lainnya," tandasnya.