Kamis, 30 Juli 2015 Reporter: Nurito Editor: Agustian Anas 4926
(Foto: Nurito)
Sebanyak 40 kios semi permanen di Jl Bunga, Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur dibongkar, Rabu (29/7). Pembongkaran dilakukan karena kios tersebut berdiri di atas saluran air.
Pembongkaran kios semi permanen ini melibatkan sebanyak 150 petugas gabungan. Dengan menggunakan peralatan seperti linggis, palu, dan, satu per satu kios dibongkar hingga rata dengan tanah. Kios yang dibongkar berupa tempat usaha fotokopi, penjualan alat-alat tulis dan kantor (ATK), helm, dan warung makanan dan minuman.
Aksi pembongkaran sempat mendapat protes dari pedagang. "Kami tidak terima bangunan kami dibongkar begitu saja. tanpa ada sosialisasi dan relokasi," ujar Bakri (45), seorang pedagang yang protes.
Namun tudingan pedagang itu dibantah Camat Matraman Hari Nugroho. Dia mengatakan sebenarnya sosialisasi sudah sering dilakukan. Awalnya, ke-40 kios ini merupakan pedagang kaki lima JT 02 Jl Bunga, binaan Sudin Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Jakarta Timur. Namun sejak setahun lalu izin operasional JT telah dicabut lantaran kios berada di atas saluran air.
"Ada 40 bangunan kios semi permanen yang kita bongkar karena berdiri di atas saluran air. Sebelum dibongkar, kita sudah sosialisasi ke pedagang sejak Mei lalu. Bahkan surat peringatan 1-3 sudah dikirim oleh Satpol PP Jakarta Timur," ujar Hari Nugroho.
Para pedagang ditertibkan akan diarahkan untuk berjualan di pasar tradisional. Seperti di Pasar Palmeriam, Pasar Enjo, Pasar Cibubur.