Kegiatan pelatihan mobile traning unit (MTU) di enam lokasi berbeda yang digelar  Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur, berakhir Selasa (17/10) ini. Kegiatan angkatan kelima ini diikuti 60 peserta dengan enam kejuruan.

Kepala PPKD Jakarta Timur, Teguh Hendarwan mengatakan, pelatihan dengan sistem jemput bola ini untuk mendekatkan pelayanan pada masyarakat yang ingin memiliki keterampilan untuk.modal melamar pekerjaan atau ingin menciptakan lapangan kerja sendiri. Untuk tiap kejujuran waktu pelatihannya selama 20 hari kerja.

"Hari ini telah dilaksanakan penutupan kegiatan pelatihan keterampilan kerja program MTU angkatan kelima yang telah dilaksanakan selama 20 hari kerja ," kata Teguh.

Dijelaskan Teguh, enam kejuruan pelatihan MTU ini masing-masing adalah Teknik Sepeda Motor di Kelurahan Rawa Terate, Tata Busana di Kelurahan Rawa Terate, Teknik Pendingin/AC di SMK Jagakarsa.

Kemudian, latihan Tata Rias di Kelurahan Duren Sawit, Tata Boga di Suku Dinas Sosial Jakarta Timur khusus bagi penyandang Disabilitas dan Operator Komputer di SMK Jakarta 1.

Salah satu instruktur PPKD Jakarta Timur, Arpus Wardani menambahkan, pihaknya memberikan sertifikat kepada masing-masing peserta pelatihan yang dinyatakan kompeten.

"Alhamdulillah, seluruh peserta dinyatakan kompeten dan berhak mendapatkan sertifikat, * tuturnya.

Disebutkan Arpus, pelatihan keterampilan kerja ini merupakan upaya Pemprov DKI Jakarta dalam mengatasi masalah pengangguran melalui peningkatan kualitas Sumber Daya Manusianya.

"Seluruh proses pelaksanaan kegiatan bersifat gratis, tanpa dipungut biaya apa pun," tandasnya.