Rabu, 13 September 2023 Reporter: Folmer Editor: Toni Riyanto 3847
(Foto: Istimewa)
Komisioner dan jajaran Sekretariat Komisi Informasi (KI) Provinsi DKI Jakarta mengikuti penyuluhan pencegahan kanker dan tumor yang digelar oleh Yayasan Pemerhati Kanker Indonesia (YPKI).
Penyuluhan dilakukan guna memperluas wawasan dan mengetahui metode pencegahan dan pengobatan kanker dan tumor.
Wakil Ketua KI DKI Jakarta, Luqman Hakim Arifin mengatakan, kehadiran YPKI sangat penting untuk menambah pengetahuan tentang skrining dan deteksi dini kanker dan tumor.
"Kami mengapresiasi kehadiran YPKI untuk mengingatkan kami akan penting sekali seputar pencegahan kanker dan tumor," ujarnya, seperti dikutip melalui siaran pers, Rabu (13/9).
Ia mengungkapkan, YPKI sebagai lembaga sosial yang aktif mensosialisasikan tentang penyakit kanker dan tumor, upaya pencegahan serta pengobatan yang efektif dan murah kepada seluruh lapisan.
"IInformasi seputar penyuluhan pencegahan kanker dan tumor sangat bermanfaat bagi warga Jakarta," ungkapnya.
Sementara itu, perwakilan YPKI, Silvia Rafika Fitri memaparkan lima faktor pemicu kanker di antaranya genetik atau keturunan, zat kimia, konsumsi makanan dan minuman, serta cara pengolahan dan penyajian makanan yang salah.
"Kami memaparkan sejumlah langkah preventif untuk mencegah timbulnya kanker dan tumor. Penyuluhan ini diharapkan dapat menumbuhkan kewaspadaan awal di masyarakat untuk membangun budaya yang lebih sehat agar peningkatan jumlah penderita kanker dan tumor di Indonesia dapat dicegah," tambahnya.