Kamis, 16 Juli 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Widodo Bogiarto 2859
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Maraknya kegiatan mudik gratis dan kredit mobil murah berimbas terhadap merosotnya jumlah pemudik yang menggunakan terminal di lima wilayah ibu kota. Hingga H-3 Lebaran atau puncak arus mudik, tercatat jumlah pemudik hanya mencapai 27.709 penumpang.
"Padahal tahun lalu pada periode yang sama pemudik mencapai 34.484 penumpang," kata Muslim, Kepala UPT Terminal Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI Jakarta, Kamis (16/7).
Merosotnya jumlah penumpang ini mengakibatkan sejumlah armada bus AKAP yang telah disiapkan batal diberangkatkan.
"Padahal sejak H-15 kita sudah cek semua pool bus untuk memantau kesiapan armadanya, ternyata jumlah pemudik tahun ini lebih sedikit daripada tahun sebelumnya," ujar Muslim.
Menurut Muslim, terdapat sejumlah faktor menurunnya jumlah penumpang melalui seluruh terminal di Jakarta, yaitu tren mobil murah sehingga banyak masyarakat yang membeli mobil. Ditambah banyaknya pemudik yang menggunakan travel dan sepeda motor untuk pulang ke kampung halaman.
Untuk puncak arus balik sendiri diprediksi akan terjadi pada H+3 Lebaran. Hal ini dikarenakan sebagian kantor sudah akan beroperasi normal seperti biasanya.
"Kita monitoring terus 12 terminal yang ada di Jakarta. Komunikasi dengan pemilik PO terus dilakukan untuk melakukan antisipasi saat arus balik nantinya," pungkas Muslim.