Senin, 13 Juli 2015 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Widodo Bogiarto 3408
(Foto: doc)
Pemkot Administrasi Jakarta Barat berencana menggelar inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar tradisional. Kegiatan yang melibatkan Satpol PP, TNI dan Polri ini bertujuan memantau harga kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Besok kami melakukan sidak untuk memantau harga barang sekaligus memberikan kenyamanan pembeli dalam memenuhi kebutuhan pokoknya menjelang Lebaran, seperti makanan tidak mengandung zat berbahaya dan lainnya," kata Yuliani Saraswaty, Asisten Perekonomian dan Administrasi Pemkot Administrasi Jakarta Barat, Senin (13/7).
Salah satu produk yang menjadi fokus sidak adalah ketersediaan daging sapi yang saat ini harganya mencapai Rp 120 ribu per kilogram.
Direktur Utama PD Dharma Jaya, Marina Ratna Dwi Kusumajati mengaku kaget dengan kenaikan harga daging sapi menjelang Lebaran. Sebab, perusahaan pemasok daging sapi milik Pemprov DKI ini telah melakukan kegiatan operasi pasar di lima wilayah DKI Jakarta.
"Kami masih tetap menjual daging sapi Rp 85.000-Rp 89.000 per kilogram. Kami juga sudah mengeluarkan daging sapi 150 ton untuk kebutuhan Lebaran,” ujar Marina.
Marina menduga, melonjaknya harga daging sapi beberapa hari terakhir karena perusahaan importir daging menahannya.
"Kami setiap hari potong daging, tapi saat tanya langsung ke pedagang, mereka mengeluh dari pihak importir menahannya," jelas Marina.