Rabu, 08 Juli 2015 Reporter: Andry Editor: Lopi Kasim 2901
(Foto: Ilustrasi)
Pendatang baru yang datang ke ibu kota diprediksi meningkat sebesar 3 persen dibandingkan tahun lalu. Sementara, sebanyak 3.763.392 jiwa warga Jakarta akan mudik ke kampung halamannya.
Berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta, 2014 lalu, jumlah arus mudik mencapai 3.616.744 jiwa, sementara arus balik mudik 3.685.281 jiwa.
"Jumlah pendatang baru pada tahun lalu itu mencapai 68.537 jiwa," kata Edison Sianturi, Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta di Balaikota, Rabu (8/7).
Edison memprediksi, jumlah arus mudik Lebaran pada tahun ini mencapai 3.763.392 jiwa yang pulang ke kampung halaman dengan angkutan Lebaran bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), kereta api, kapal laut hingga pesawat terbang.
"Jika melihat prediksi arus mudik tersebut, jumlah arus balik ke Jakarta pada tahun ini mencapai 3.833.985 jiwa," tuturnya.
Dari jumlah itu, lanjut Edison, jumlah pendatang baru yang akan masuk ke Jakarta diperkirakan bisa mencapai 70.593 jiwa atau bertambah 2.065 jiwa dari jumlah pendatang baru pada tahun lalu. Data sementara tersebut disimpulkan dari perhitungan jumlah para pendatang baru yang datang ke Jakarta sejak Januari-Juni 2015.
"Selama kurun waktu itu, kita sudah melakukan penghitung jumlah pendatang baru yang datang ke Jakarta. Hasilnya ada sebanyak 150.322 jiwa. Para pendatang baru itu juga akan ikut mudik Lebaran," ungkapnya.