Selasa, 07 Juli 2015 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Lopi Kasim 4034
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Selama Ramadan, keberadaan pedagang kaki lima (PKL) yang menjajakan dagangannya di pinggir jalan terlihat meningkat. Seperti di Jl Sindang Terusan, Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara.
Padahal, dengan banyaknya PKL yang menjajakan dagangannya di pinggir jalan memicu terjadinya kemacetan serta menimbulkan kesemrawutan.
Kasatgas Pol PP Kelurahan Rawa Badak, Edison Butar Butar mengatakan, pihaknya sudah seirng melakukan penertiban di kawasan tersebut. Terakhir, dalam penertiban yang digelar Juni lalu, pihaknya berhasil menyita 12 gerobak PKL dari kawasan itu.
"Itu setiap hari kita jaga, cuma permasalahannya kalau jam 4 jam 5 sore kita bergeser, mereka datang, jadi kucing-kucingan. Mereka itu berjualan menggunakan kendaraan bermotor. Sudah diberi imbauan, cuma merekanya aja bandel," ungkap Edison, Selasa (7/7).
Hal senada juga disampaikan Lurah Rawa Badak Utara, Lilies. Dia mengaku keberadaan PKL di jalan tersebut musiman, apalagi di bulan Ramadan.
"Ini bulan puasa, kita udah sosialisasi dan mengimbau untuk tidak berdagang di situ, mereka nggak jera-jera. Padahal selalu kita
siagakan Satpol PP di sana," tandas Lilies.