Selasa, 07 Juli 2015 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Widodo Bogiarto 4237
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Meski telah berulangkali ditertibkan, namun puluhan pedagang kaki lima (PKL) tetap nekat menggelar dagangannya di Jalan Palmerah Selatan, Kelurahan Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Selain membuat semrawut tata kota, keberadaan PKL yang didominasi pedagang buah serta sayuran ini kerap menimbulkan kemacetan, terutama pada pagi dan sore hari. Mereka menempati satu lajur badan jalan.
Selain itu, di sisi luar Pasar Palmerah juga banyak terparkir gerobak PKL. Dari tiga lajur jalan, pengendara hanya bisa melintas satu lajur saja.
"Selain mengganggu lalu lintas, keberadaan PKL juga membuat kondisi jalan menjadi licin dan berbau amis," keluh Sophian (32), warga Kelurahan Gelora, Selasa (7/7).
Terkait hal tersebut, Camat Tanah Abang, Hidayatullah mengatakan pengawasan PKL di Jalan Palmerah Selatan tersebut tetap dilakukan. Namun sejauh ini masih difokuskan berjaga dan penindakan di kawasan Pasar Tanah Abang.
"Kita rencanakan nanti sehabis Lebaran baru melakukan penindakan di sana," ujar Hidayatullah.