Minggu, 05 Maret 2023 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Erikyanri Maulana 1609
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Tim forensik Bareskrim Polri kembali mengidentifikasi satu jenazah korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara yang terjadi pada Jumat (3/3) malam.
Jenazah tersebut diketahui bernama Iriana (61) jenis kelamin perempuan yang beralamat di Kampung Bendungan Melayu, RT 06/01, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I Raden Said Sukanto Pusdokkes Polri (Karumkit RS Polri), Brigjen Hariyanto mengatakan, jenazah Iriana berhasil diidentifikasi berdasarkan pemeriksaan sidik jari, gigi dan catatan medis. Dengan demikian, total jenazah yang berhasil diidentifikasi sampai hari ini Minggu (5/3) pukul 16.00 sejumlah tiga jenazah.
“Teridentifikasi sebagai Iriana. Perempuan 61 tahun yang beralamat di Kampung Bendungan Melayu, RT 06/01, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara,” ujar Hariyanto, dalam keterangan pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (5/3) sore.
Sementara itu, Kapus Inafis Bareskrim Polri Brigjen Pol Mashudi Suryanto mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan kantong jenazah label 016 dengan melakukan pengambilan sidik jari. Dia menyampaikan, pihaknya juga telah melakukan perbandingan manual sidik jari jempol kiri dan dicocokkan dengan data base dan kependudukan.
“Kami yakini jenazah label 016 bernama Iriana, agama Islam, usia 61 tahun,” ucap Suryanto.
Untuk diketahui, berdasarkan data dari PPID Provinsi DKI Jakarta, tercatat ada
17 korban meninggal dunia karena musibah kebakaran di Depo Pertamina Plumpang hingga saat ini. Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, jenazah yang diterima oleh RS Polri Kramat Jati sebanyak 15 jenazah dan satu bagian tubuh (body part). Rinciannya, sembilan jenazah laki-laki dan enam perempuan.“Artinya ini jenazah yang diserahkan atau pihak Polri terima. Terkait dengan jumlah jenazah jadi bukan terjadi perbedaan. Tetapi ini jenazah yang diterima oleh kita dan akan kita lakukan untuk diidentifikasi dan untuk mengetahui identitas dari jenazah tersebut,” kata Ramadhan.
Ramadhan menambahkan, sebanyak 14 keluarga sudah melaporkan kehilangan anggota keluarganya karena kebakaran di Plumpang. Ke-14 keluarga tersebut juga sudah dilakukan pengambilan sampel DNA.
Ketiga jenazah teridentifikasi adalah:
1. Fahrul Hidayatulah, 28 tahun, Rawa Badak Selatan, Koja.
2. Muhammad Bukhori, 41 tahun, Rawa Badak Selatan, Koja.
3. Iriana, 61 tahun, Rawa Badak Selatan, Koja.
“Kami mengimbau pihak keluarga yang merasa kehilangan keluarga agar dapat bekerjasama untuk segera melaporkan kepada posko yang ada di Rumah Sakit Polri. Untuk data mereka yang teridentifikasi saat ini kita sudah menghubungi keluarganya,” tandas Ramadhan.