Jumat, 26 Juni 2015 Reporter: Nurito Editor: Erikyanri Maulana 4033
(Foto: Nurito)
Penjangkauan terhadap Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PKMS) terus digencarkan Pemkot Administrasi Jakarta Timur. Dalam razia yang berlangsung Jumat (26/6), petugas berhasil mengamankan 12 PMKS dan langsung dibawa ke Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya, Ceger, Cipayung.
Sempat terjadi aksi saling kejar-kejaran antara petugas dan PMKS. Namun, berkat kesigapan petugas, para PMKS tersebut akhirnya bisa diamankan. PMKS yang diamankan diantaranya, pengemis, pak ogah, dan pengamen yang diamankan dari sejumlah tempat seperti, kolong flyover Buaran, perempatan Jl Pahlawan Revolusi, kolong flyover Cawang dan pertigaan Kodim lama.
"Ada 12 PMKS yang berhasil diamankan hari ini dari beberapa lokasi. Seluruhnya langsung kita bawa ke panti sosial di Ceger. Razia PMKS akan terus kita lakukan, apalagi biasanya jelang lebaran volumenya meningkat,” ujar Agus Sidiki, Kasie Operasional Satpol PP Jakarta Timur, Jumat (26/6).
Eka (31), salah seorang pengemis yang tertangkap di perempatan Jl Pahlawan Revolusi mengatakan, terpaksa meminta-minta lantaran tak memiliki pekerjaan. Ia ditangkap petugas bersama seorang anaknya, Erlina (6). Warga Kebon Singkong, Klender ini pun langsung dinaikkan ke truk Satpol PP untuk dibawa ke panti sosial Ceger.
“Ya terpaksa meminta-minta di jalan, saya tidak punya keahlian," katanya