Jumat, 26 Juni 2015 Reporter: Suparni Editor: Lopi Kasim 3560
(Foto: Suparni)
Ketersediaan hidran sangat vital untuk membantu memadamkan api saat terjadi kebakaran. Namun, banyak di antara hidran khususnya di Jakarta Utara dalam keadaan kosong. Untuk itu, Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara meminta operator menjamin ketersediaan air di hidran.
Kasudin Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara, Satriadi Gunawan mengatakan, secara kuantitas hidran di wilayah Jakarta Utara baik yang ada di pemukiman maupun di dalam gedung sudah mencukupi. Namun, saat dibutuhkan hidran dalam keadaan kosong.
"Tak hanya mengandalkan mobil saja, keberadaan hidran sangat membantu, tapi sayangnya selalu kosong saat kita pakai," ujarnya, Jumat (26/6). Pihaknya berharap, operator yakni Aetra atau Palyja dapat mengatasi persoalan tersebut.
Selain itu, lanjut Satriadi, pihaknya juga telah mengintruksikan kepada kepala sektor pemadam kebakaran untuk memonitor kondisi hidran di wilayahnya masing-masing.
"Saat ini inspektorat sedang melakukan pengecekan hidran-hidran di wilayah," imbuhnya.
Sementara, tambah Satriadi, untuk hidran yang ada di rusun masih berfungsi dengan baik. Namun, di rusun lama yang dikelola swasta seperti di Marunda, hidran
meski dalam kondisi baik, namun airnya kosong.