Ahok Nilai Masih Ada SKPD yang Mark Up Anggaran

Rabu, 24 Juni 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Erikyanri Maulana 3454

Ahok Nilai Masih Ada SKPD yang Mark Up Anggaran

(Foto: doc)

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menilai masih ada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang melakukan mark up anggaran. Padahal, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI telah menggunakan sistem e-budgeting.

Kami menyisir semua mana yang tidak benar kita akan buang saja. Lebih baik serapannya kecil tapi duitnya tidak dicuri

"Sejauh ini masih banyak yang mark up, masih banyak yang enggak tau aturan," ujar Basuki di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (24/6).

Basuki mengaku telah melakukan penyisiran terhadap mata anggaran dalam APBD 2015. Jika ditemukan kejanggalan, maka akan langsung dibekukan sehingga anggaran tersebut tidak bisa digunakan. "Kami menyisir semua mana yang tidak benar kita akan buang saja. Lebih baik serapannya kecil tapi duitnya tidak dicuri," tegasnya.

Selain mark up anggaran pada harga satuan, Basuki mencurigai masih ada kecurangan lain yang dilakukan SKPD. Diantaranya yakni dari sisi kegunaan serta kekuatan gedung yang berlebihan. Para SKPD disinyalir meningkatkan total anggaran agar komisi yang diperolehnya juga ikut tinggi.

"Misalnya kita bangun sekolah mungkin cukup dengan konstruksi baja untuk 3-4 lantai. Tidak perlu sampai masif ada beton, terus dicor segala macam. Itu jadi mahal. Kenapa dia mau mahal? Supaya dia komisinya gede. Kita mau bertahap motong-motong seperti itu," tegasnya.

Basuki mengakui masih adanya kelemahan pada sistem e-budgeting tahun ini. Karena semua jenis kegiatan tidak dimasukan melalui elektronik musyawarah rencana pembangunan (e-musrenbang). Namun pengalaman tahun ini akan dijadikan pembelajaran bagi penerapan e-budgeting tahun depan.

BERITA TERKAIT
DKI Suntik Modal Jakpro Rp 7,7 Triliun

DKI Suntik Modal Jakpro Rp 7,7 Triliun

Selasa, 23 Juni 2015 5023

Bersihkan Kali, Dinas Kebersihan Tambah Alat Berat

Bersihkan Kali, Dinas Kebersihan Tambah Alat Berat

Selasa, 23 Juni 2015 3844

Agustus, Groundbreaking Proyek 21 Ribu Unit Rusunawa

Agustus, Groundbreaking Proyek 21 Ribu Unit Rusunawa

Selasa, 23 Juni 2015 6696

Mendagri Minta Pemprov Genjot Penyerapan Anggaran

Mendagri Prihatin Penyerapan APBD DKI Masih Rendah

Selasa, 23 Juni 2015 7260

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469453

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 309122

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261372

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196932

DKI Hapus Denda PKB Hingga 2 Agustus

DKI Hapus Denda PKB Hingga 2 Agustus

Jumat, 08 Juli 2016 194716

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks