Kamis, 11 Juni 2015 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Agustian Anas 3044
(Foto: Rio Sandiputra)
Sebanyak 10 lapak pedagang di Jalan Teuku Nyak Arif, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan dibongkar petugas Satpol PP, Kamis (11/6). Sebab, lahan yang ditempati pedagang akan digunakan untuk proyek jalan tembus dari Jalan Teuku Nyak Arif ke Jalan Asia Afrika, Jakarta Pusat.
"Ada 10 lapak pedagang yang kita tertibkan karena menempati lahan milik pemerintah," ujar Endang Efendi, Wakil Camat Kebayoran Lama.
Dikatakan Endang, lapak-lapak tersebut sudah berdiri sejak belasan tahun lalu. "Ya, sudah lebih dari 15 tahun. Mereka harus pindah karena lahan mau digunakan oleh pemerintah," ucapnya.
Pedagang yang menempati lahan antara lain pengepul material bekas, pedagang batu alam, dan pedagang ban mobil. "Mereka sudah memindahkan barang-barangnya sejak dua hari lalu. Ini tinggal sisa bangunannya kita bersihkan," tukasnya.
Endang mengatakan rencananya lahan itu menjadi pintu utama jalan tembus dari Jalan Teuku Nyak Arif ke Jalan Asia Afrika, Jakarta Pusat. "Lebarnya sekitar 40 meter dengan panjang 870 meter. Nanti
kita akan tertibkan juga pemukiman di Jalan Simprug Golf 2 yang dilewati," tandasnya.