Senin, 13 Juni 2022 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Andry 1581
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta menggelar kegiatan Gerebek Sampah di lokasi proyek tanggul laut raksasa (giant sea wall), tepatnya di RW 04 dan 15, Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.
Gerebek Sampah dilakukan untuk menyelesaikan masalah hamparan sampah di kampung nelayan yang berdekatan dengan tanggul laut.
Kepala Dinas LH DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengatakan, dalam kegiatan ini, pihaknya mengerahkan 75 personel gabungan dari UPK Badan Air dan Suku Dinas LH Kepulauan Seribu.
“Armada yang dikerahkan berupa 12 unit truk sampah, dua gerobak motor dan dua unit ekskavator,” ujarnya, Senin (13/6).
Ia menjelaskan, dalam aksi bersih-bersih ini, petugas sempat mengalami sedikit kendala karena akses jalan yang kecil. Sehingga hanya truk sampah jenis typer kecil yang bisa memasuki lokasi lalu ditransfer ke TPS Kober.
“Di TPS Kober sudah disiapkan truk besar untuk diangkut ke TPST Bantar Gebang,” ucapnya.
Asep menyampaikan, sejauh ini sampah yang sudah ditangani mencapai 264,6 meter kubik atau setara 97,7 ton. Berdasarkan estimasi, sampah yang belum terangkut masih sekitar 21 unit truk jenis typer kecil.
“Selasa 14 Juni 2022 kami perkirakan tuntas,” jelasnya.
Ia menambahkan, timbulan sampah di lokasi tersebut menjadi masalah klasik. Terakhir kali, Gerebek Sampah dilakukan pada akhir Februari 2022 lalu.
“Sampah adalah tanggung jawab bersama. Mari kita jaga bersama dengan membuang sampah pada tempatnya,” tandasnya.