Kamis, 23 April 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Lopi Kasim 3121
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Jalan Raya Plumpang Semper, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, tepatnya di sekitar Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Koja tergenang dengan ketinggian 100 sentimeter.
Genangan tersebut terjadi akibat luapan dari saluran air di sekitar jalan yang mengalami kerusakan karena proyek pengerjaan pipa gas salah satu perusahaan BUMN. Tak ayal, selama dua bulan terakhir kemacetan kerap terjadi pada jam-jam sibuk hingga sepanjang 1 kilometer.
Salah seorang warga RT 05/04, Tugu Selatan, Suwarno (38), berharap kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut memperhatikan dampak yang ditimbulkan. "Kondisi ini hampir terjadi tiap hari. Saya berharap pemerintah dapat bertindak tegas pada kontraktor agar memperhatikan dampak pengerjaan," harapnya, Kamis (23/4).
Menanggapi hal itu, Walikota Jakarta Utara, Rustam Effendi berjanji segera menindak lanjuti. Ia berencana menegur pihak pemborong pembangunan pipa gas milik salah satu BUMN itu agar merapikan pekerjaannya. “Ini sudah tidak benar. Saya akan menegur pemborongnya,” tegas Rustam.
Diakui Rustam Effendi, genangan air yang terjadi di Jalan Raya Plumpang Semper ini sudah beberapa kali diadukan dan sangat mengganggu warga. "
Secepatnya kita tindaklanjuti. Saya akan minta agar pemborong memperbaiki saluran dan tidak membuang air ke jalan ," janjinya.