Rabu, 22 April 2015 Reporter: Budhy Tristanto Editor: Lopi Kasim 2896
(Foto: doc)
Untuk mengantisipasi masuknya pelaku teror ke ibu kota serta gangguan keamanan lainnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Timur akan menggelar operasi kependudukan.
Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Timur, Abdul Haris mengatakan, operasi kependudukan perlu dilakukan, mengingat Jakarta Timur merupakan salah satu pintu masuknya warga luar kota ke Jakarta.
"Kami sedang adakan rapim, nanti hasilnya akan kami serahkan ke pak walikota, karena operasi ini perlu sinergi dengan dinas terkait lainnya seperti Dinas Perumahan dan Satpol PP," jelas Abdul Haris, Rabu (22/4).
Ditambahkan Abdul Haris, pihaknya akan memetakan wilayah mana yang mungkin dianggap rawan dan akan dijadikan sasaran utama operasi nanti. "Nanti untuk pelaksanaannya, kami menunggu dulu perintah dari pak walikota," katanya.
Sasaran yang dituju pada operasi ini, sambung Haris, adalah penghuni rumah kontrakan dan kos-kosan. "Kami akan data kelengkapan administrasi kependudukan mereka," tandasnya.