DRD: Pengadaan Bus Listrik Strategi Percepatan Pembentukan Ekosistem Transportasi Ramah Lingkungan

Senin, 14 Maret 2022 Reporter: Yudha Peta Ogara Editor: Andry 2296

DRD: Pengadaan Bus Listrik Strategi Percepatan Pembentukan Ekosistem Transportasi Ramah Lingkungan

(Foto: Mochamad Tresna Suheryanto)

Dewan Riset Daerah (DRD) DKI Jakarta menyambut baik kehadiran bus listrik Transjakarta yang diluncurkan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Warga Jakarta akan menjadi merasa biasa dengan perubahan transportasi ini

Armada tersebut dinilai sebagai strategi percepatan pembentukan ekosistem transportasi ramah lingkungan.

Lembaga ini pun mendorong percepatan dan penambahan konversi bus bermesin diesel menjadi bus bertenaga listrik agar segera tercapai titik ekonomis dalam rantai pasok komponen mesin listrik, pengisian daya listrik dan purna pakai bus listrik. 

Ketua Badan Pelaksana DRD DKI Jakarta, Emir Riza menjelaskan, warga tidak akan terlalu banyak berbeda pengalaman menumpang bus listrik dibanding bus bermesin Bahan Bakar Minyak (BBM).

Mengingat, pelayanan transportasi publik di Jakarta sudah mempunyai standar minimum terkait kenyamanan penumpang dalam perjalanan. 

"Perbedaan terbesar adalah dampak tidak langsungnya. Orang keluar masuk bus listrik tidak lagi terkena asap," katanya, Senin (14/3).

Emir mengungkapkan, saat ini beberapa negara sudah mencapai produksi massal bus listrik, sehingga harga unit dan komponen pendukung armada ini terjangkau.

Momen pengadaan bus listrik harus dapat menjadi pemicu kesempatan dunia usaha di Jakarta untuk mulai menjadi bagian dari ekosistem kendaraan listrik. 

"Teknologi bus listrik memerlukan banyak tenaga ahli untuk perawatan dan perbaikan serta instalasi pengisian daya yang aman," ucapnya.

Menurut Emir, di Jakarta, infrastruktur pengisian daya bus listrik belum tersebar luas. Kecepatannya pun belum secepat pengisian bahan bakar minyak.

Artinya, investor stasiun pengisian daya listrik menunggu jumlah kendaraan yang akan membayar pengisian listrik banyak. Sementara operator bus dan kendaraan listrik menunggu penyebaran stasiun pengisian sebelum menambah jumlah kendaraan bus listrik.

"Dalam empat tahun, warga Jakarta akan menjadi merasa biasa dengan perubahan transportasi ini," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Bus Listrik Transjakarta Diapresiasi Warga

Bus Listrik Transjakarta Diapresiasi Warga

Rabu, 09 Maret 2022 2835

Transjakarta Luncurkan 30 Armada Bus Listrik

PT Transjakarta Targetkan 100 Bus Listrik Beroperasi di Semua Koridor Tahun Ini

Selasa, 08 Maret 2022 3189

Tawarkan Solusi Kemacetan dan Polisi Udara, Pemprov DKI Resmi Luncurkan Bus Listrik Transjakarta

Tawarkan Solusi Kemacetan dan Polusi Udara, Pemprov DKI Resmi Luncurkan Bus Listrik Transjakarta

Selasa, 08 Maret 2022 3149

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307241

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285054

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks