Jumat, 11 Maret 2022 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Andry 2695
(Foto: doc)
PT MRT Jakarta
melakukan penyesuaian jadwal operasional sehubungan dengan keputusan pemerintah menurunkan status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Jakarta menjadi Level 2.Penyesuaian jadwal ini juga merupakan tindak lanjut dari Keputusan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Nomor 145 Tahun 2022 Tentang Petunjuk Teknis Pengaturan Kapasitas Angkut dan Waktu Operasional Sarana Transportasi Pada Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 2 Corona Virus Disease 2019.
Corporate Secretary Division Head PT MRT Jakarta, Rendi Alhial mengatakan, perubahan jadwal ini berlaku mulai Jumat (11/3). Jam operasional Senin sampai Jumat (hari kerja) efektif mulai pukul 05.00-21.30 dan Sabtu sampai Minggu (akhir pekan) atau hari libur mulai pukul 06.00-21.30.
Sementara itu, jarak antar kereta (headway) pada hari kerja (weekdays) tiap lima menit saat jam sibuk pukul 07.00-09.00 dan 17.00-19.00. Sementara headway di luar jam sibuk tiap 10 menit dan di akhir pekan (weekend) atau hari libur, headway tiap 10 menit flat.
“Kapasitas jumlah pengguna 65 orang per kereta,” ucap Rendi, Jumat (11/3).
Selama penyesuaian jadwal operasional, PT MRT Jakarta tetap memberlakukan aturan jaga jarak di dalam kereta dengan tetap memasang tanda jarak.
Selain itu, selama berada di dalam area stasiun dan kereta, pengguna jasa wajib mengikuti aturan yang berlaku, termasuk penerapan protokol kesehatan (prokes) seperti memakai masker, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan tangan dengan mencuci menggunakan sabun.
"Pengguna jasa juga diminta melakukan pemindaian kode QR melalui aplikasi PeduliLindungi sebelum memasuki area stasiun dan tidak berbicara baik satu maupun dua arah selama berada di dalam kereta," paparnya.
Rendi menambahkan, setiap pengguna jasa dapat mengunduh panduan Protokol BANGKIT di situs www.jakartamrt.co.id sebelum menggunakan layanan MRT Jakarta.
“PT MRT Jakarta secara konsisten menerapkan prokes terkait pencegahan penyebaran COVID-19 dengan ketat di setiap area stasiun dan kereta,” katanya.
LRT
Sehubungan dengan diberlakukannya PPKM Level 2, LRT Jakarta beroperasi dengan kapasitas normal 100 persen. Jam operasional LRT dimulai pukul 05.30-21.30 dengan headway 10 menit dan berlaku setiap harinya.
“Kebijakan ini mulai berlaku hari Jumat (11/3) ini,” terang Kurniati, Corporate Communication Manager PT LRT Jakarta.
Selama menggunakan LRT, pengguna diwajibkan memakai masker (disarankan menggunakan double masker), menjaga jarak dan tidak diperkenankan berbicara atau menerima telepon selama berada di dalam kereta.